Receh.in – Kementerian keuangan akhirnya meluncurkan produk investasi pendapatan tetap yang bisa dibeli oleh masyarakat berupa Saving Bonds Retail seri SBR013 dengan dua pilihan.
SBR013 menawarkan imbal hasil minimal 6,45% untuk produk dengan tenor 2 tahun (SBR013T2) dan 6,6% untuk tenor 4 tahun (SBR013T4).
Sebagai catatan, tingkat kupon ini merupakan imbal hasil tertinggi untuk SBR sejak 2020, yaitu SBR009, atau dalam 5 tahun terakhir.
Imbal hasil SBR013 menunjukkan perbedaan (spread) sebesar 20 basis poin (bps) di atas suku bunga Bank Indonesia (BI) untuk SBR013T2 dan 35 bps untuk SBR013T4.
Secara umum, produk SBN ritel berupa SBR biasanya cukup banyak diburu oleh investor. Selain memberikan return yang lebih tinggi daripada deposito bank BUMN, produk ini juga bisa dijual sebelum jatuh tempo melalui fasilitas early redemption.
Selain itu, dengan karakter kupon floating with floor, tingkat imbal hasil tidak akan turun ketika suku bunga bang sentral turun. Namun, kuponnya akan naik manakala suku bunga ditetapkan lebih tinggi daripada saat ini.
Nah, kalau kalian mau membeli SBR013, kalian bisa melakukannya melalui mitra distribusi resmi, seperti perbankan, sekuritas, agen penjual efek reksa dana, dan sabagainya.
Kali ini mimin mau ajak kalian mengetahu caranya beli SBR013 melalui salah satu bank pelat merah, yakni PT Bank Mandiri (Persero) Tbk.) BMRI.
Cara Beli SBR013 via Bank Mandiri
Pembelian SBR013 di Bank Mandiri dapat dilakukan melalui aplikasi Livin' by Mandiri. Berikut adalah langkah-langkahnya:
Unduh dan install aplikasi Livin' by Mandiri melalui App Store, Google Play Store, atau AppGallery.
- Aktivasi Livin' by Mandiri.
- Masuk ke menu Investasi di aplikasi Livin' by Mandiri.
- Lakukan registrasi layanan SBN di Livin' by Mandiri.
- Ikuti langkah-langkah pemesanan SBR013 yang tersedia di aplikasi.
- Pastikan Anda telah memiliki rekening Bank Mandiri yang akan digunakan untuk transaksi pembelian SBR013.
SBR013 adalah seri Surat Berharga Negara (SBN) Ritel yang diterbitkan oleh pemerintah Indonesia. SBR013 terdiri dari dua jenis, yaitu SBR013T2 dengan tenor 2 tahun dan SBR013T4 dengan tenor 4 tahun. Kedua jenis SBR013 ini memiliki karakteristik sebagai berikut:
- Jenis Kupon: Mengambang dengan tingkat kupon minimal (floating with floor). Artinya, tingkat kupon akan disesuaikan dengan suku bunga Bank Indonesia (BI 7-Day Reverse Repo Rate), namun tetap memiliki batas minimum (floor) yang tidak akan berubah hingga jatuh tempo.
- SBR013T2: Kupon pertama sebesar 6,45% per tahun, dengan spread tetap 20 basis poin (bps) di atas BI 7-Day Reverse Repo Rate.
- SBR013T4: Kupon pertama sebesar 6,60% per tahun, dengan spread tetap 35 bps di atas BI 7-Day Reverse Repo Rate.
- Tanggal Penyesuaian Kupon: Kupon akan disesuaikan setiap 3 bulan sekali, yaitu pada tanggal 11 Januari, 11 April, 11 Juli, dan 11 Oktober setiap tahun.
- Pembayaran Kupon: Kupon dibayarkan setiap bulan.
- Jatuh Tempo:
- SBR013T2: 10 Juli 2026
- SBR013T4: 10 Juli 2028
- Minimum Pemesanan: Rp1 juta
- Maksimum Pemesanan:
- SBR013T2: Rp5 miliar
- SBR013T4: Rp10 miliar
- Early Redemption: SBR013 dapat dicairkan sebelum jatuh tempo (early redemption) dengan beberapa ketentuan, yaitu:
- SBR013T2: Dapat diajukan setelah 1 tahun kepemilikan, dengan periode pengajuan pada 28 Juli - 5 Agustus 2025 dan tanggal setelmen pada 10 Agustus 2025.
- SBR013T4: Dapat diajukan setelah 2 tahun kepemilikan, dengan periode pengajuan pada 27 Juli - 4 Agustus 2026 dan tanggal setelmen pada 10 Agustus 2026.
0 Komentar