Receh.in – Emiten taksi terbesar di Indonesia PT Blue Bird Tbk (BIRD) menunjukkan peningkatan kinerja keuangan yang positif pada 2023 dibandingkan dengan periode 2022.
Berdasarkan laporan keuangan konsolidasian PT Blue Bird Tbk dan entitas anak untuk tahun yang berakhir pada 31 Desember 2023 yang diunggah ke website BEI, performa keuangan perusahaan ini mencerminkan beberapa aspek kunci sebagai berikut:
Kinerja Pendapatan dan Laba
PT Blue Bird Tbk mengalami peningkatan pendapatan neto dari Rp3,59 triliun pada 2022 menjadi Rp4,42 triliun pada 2023, yang menunjukkan pertumbuhan pendapatan yang positif.
Laba bruto perusahaan meningkat dari Rp1,07 triliun pada tahun 2022 menjadi Rp1,40 triliun pada tahun 2023. Ini menunjukkan peningkatan efisiensi dalam mengelola beban langsung. Laba operasional juga meningkat dari Rp419,91 miliar pada 2022 menjadi Rp540,96 miliar pada 2023, menandakan peningkatan efektivitas dalam mengelola operasional bisnis.
Perusahaan mencatatkan peningkatan pendapatan lain-lain neto dari Rp64,53 miliar pada 2022 menjadi Rp54,14 miliar pada 2023. Laba tahun berjalan meningkat 27% year on year (YoY) dari Rp364,03 miliar pada 2022 menjadi Rp463,07 miliar pada 2023, menunjukkan peningkatan kinerja keuangan keseluruhan.
Total aset PT Blue Bird Tbk meningkat dari Rp6,89 triliun pada 2022 menjadi Rp7.58 triliun pada 2023. Ini mencerminkan perluasan dan pertumbuhan perusahaan. Total liabilitas juga meningkat dari Rp1,54 triliun pada tahun 2022 menjadi Rp1,95 triliun pada tahun 2023.
Perusahaan mencatatkan peningkatan kas neto yang diperoleh dari aktivitas operasi dari Rp909,13 miliar pada 2022 menjadi Rp1,03 triliun pada 2023, menandakan peningkatan kemampuan dalam menghasilkan kas dari aktivitas operasionalnya.
0 Komentar